Pembuatan Produk Unggulan dan Inovasi Keripik Melinjo
Emping melinjo adalah sejenis camilan atau
makan ringan berupa keripik yang terbuat dari biji melinjo atau belinjo Gnetum gnemon. Emping memiliki sedikit rasa pahit dan gurih yang cocok untuk
dijadikan cemilan saat bersantai atau sebagai topping makanan-makanan
khas indonesia seperti Soto, Bubur Ayam atau Gado-gado. Di era modern saat ini
Emping melinjo sudah mulai di inovasikan dengan berbagai macam rasa yang
menarik dan menggugah selera saat di konsumsi contohnya seperti rasa asin,
manis, pedas manis, atau karamel gula. Namun emping melinjo yang diproduksi di
desa Langkap hanya di jual begitu saja tanpa adanya tambahan rasa bahkan di
jual saat keaadan emping masih mentah (belum digoreng), sehingga harga jualnya
kurang maksimal. Dengan adanya inovasi yang dilakukan oleh kelompok KKN 45 diharapkan
akan meningkatkan nilai jual emping melinjo yang di produksi di desa Langkap
kecamatan Burneh kabupaten Bangkalan.
Kegiatan pembuatan emping melinjo ini akan dilaksankan
selama 2 hari yaitu hari pertama melakukan sosialisasi pada ibu-ibu pembuat
emping melinjo sedangkan hari kedua yaitu pelaksaan pembuatan emping melinjo.
Pada hari pertama sosialisasi dengan ibu-ibu pembuat emping melinjo berjalan
dengan lancar. Ibu-ibu dan masyarakat sekitar sangat antusias karean di desa
Langkap belum pernah melakukan inovasi penambahan rasa emping melinjo. Setelah
bersosialisasi dengan ibu-ibu pembuat keripik melinjo dan warga sekitar, kami menyiapkan
bahan-bahan yang diperlukan untuk kegiatan esoknya.
Pada hari kedua, kami telah menyiapkan
seluruh peralatan dan bahan-bahan untuk membuat inovasi rasa dari emping
melinjo. Meskipun berjalan dengan lancar namun terdapat beberapa kendala yaitu
kendala pertama adalah warga tidak bisa datang tepat waktu karena jarak tempuh
antara rumah warga dan titik kumpul lumayan berjauhan, kemudian kendala yang
kedua adalah sulitnya meperoleh bahan baku pembuatan emping melinjo yaitu biji
melinjo yang agak sulit dicari karena belum musim panen. Untuk mengantisipasi
hal tersebut kami mencoba mencari bahan baku tambahan di pasar terdekat.
Prosedur Pelaksaan Pembuatan Emping Melinjo :
a) Bahan
dan peralatan yang dibutuhkan
Ø
Biji melinjo
1 kg
Ø
Pasir
Ø
Minyak goreng
Ø
Garam
Ø
Cabai bubuk 1
½ ons
Ø
Perasa bubuk
balado
Ø
Perasa bubuk
BBQ
Ø
Perasa bubuk
jagung
b) Cara
pembuatan
Ø
Pertama pisahkan
biji melinjo dari kulitnya.
Ø
Panaskan
pasir terlebih dahulu, setelah itu sangrai biji melinjo hingga warnanya
kehitaman.
Ø
Kemudian
pisahkan kulit melinjo yang keras lalu sisakan biji bagian dalamnya saja.
Ø
Bagian biji
melinjo yang lunak tersebut kemudian di tumbuk atau di pipihkan satu persatu
hingga berbentuk lingkaran yang ukuranya sedang.
Ø
Jemur biji
melinjo yang telah dipipihkan tadi di bawah terik matahari hingga kering dan kaku seperti keripik.
Ø
Jika emping
sudah kering kemudian goreng dengan minyak yang suhunya tidak terlalu panas.
Ø
Saat proses
penggorengan sambil di tambahkan sedikit garam.
Ø
Goreng
sebentar dan tiriskan
Ø
Setelah kadar
minyak yang ada di keripik emping telah hilang kemudian masukan ke dalam toples dan tambahkan perasa
bubuk sesuai selera.
c) Rencana
Harga Penjualan keripik Melinjo
Harga bahan:
Bji
melinjo 1 kg : Rp. 37.000
Minyak
goreng 1 kg : Rp. 12.000
Perasa
bubuk 3 buah : @ Rp. 6.000 X 3 = Rp. 18.000
Cabai
bubuk 1 ½ ons : Rp. 7.000
Ø
Packaging
2000 X 50 bungkus : Rp. 100.000
Jumlah keseluruhan = Rp. 74.000
1 pcs/45gr = Rp. 9.000/ Rp. 8.000
Pembuatan Produk Unggulan Nugget Jantung Pisang
Pohon pisang tumbuh subur di tanah Langkap ini. Meskipun tidak semua
rumah memiliki pohon pisang namun pohon ini cukup sering ditemukan di
pekarangan rumah warga. Kebanyakan warga menaman pohon pisang hanya untuk
diambil daunnya. Pada umumnya daun pisang ini digunakan sebagai bungkus pepes,
alas makan, bungkus lontong dan berbagai kebutuhan dapur lain. Hal ini karena
jenis pisang yang ditanam warga didominasi oleh pisang biji. Pisang jenis ini
memiliki buah dengan daging yang dipenuhi oleh biji sehingga tidak dapat
dikonsumsi.
Bukan hanya buahnya yang tidak dimanfaatkan, jantung pisang juga dibuang
percuma oleh warga. Padahal jantung pisang mengandung banyak serat yang baik
bagi pencernaan. Selain itu jantung pisang juga kaya akan berbagai zat yang
baik bagi kesehatan seperti fosfor, mineral, kalsium, vitamin B1 dan vitamin C
(Panji 2012). Dengan kata lain jantung pisang menjadi salah satu bahan pangan yangg
mengandung gizi yang paling komplit. Jantung pisang juga sangat aman dikonsumsi
bagi mereka yang sedang menjalani program diet. Hal ini karena bahan pangan ini
kaya akan serat dan kandungan lemak yang sangat rendah sehingga menimbulkan
rasa kenyang yang lebih lama (Anem 2011 dalam
Novitasari et al. 2013).
Jantung pisang sejatinya merupakan bunga dari pokok pisang (Musa sp.) yaitu sejenis tumbuhan dari
keluarga Musaceae yang berfungsi untuk menghasilkan buah pisang. Jantung pisang
muncul saat pisang mengalami proses berbunga dan menghasilkan tandan pisang
hingga lengkap. Ukuran tandan maupun jantung pisang berbeda-beda pada
masing-masing jenis pisang. Jantung pisang memiliki cairan berwarna jernih dan
akan menjadi pudar apabila terkena udara dari lingkungan sekitar (teroksidasi)
(Panji 2012 dalam Novitasari et al. 2013).
Seperti yang sudah dijelaskan secara ringkas di atas bahwa potensi jantung
pisang yang cukup besar belum dimanfaatkan oleh warga sehingga melalui program
KKN ini dibuatlah sebuah inovasi pangan nugget dari jantung pisang yang diberi
nama TOPI NUGGET. Nama Topi Nugget ini berasal dari kata Tongkol Pisang yang
sebenarnya merupakan sebutan dari jantung pisang oleh masayarakat setempat.
Sasaran uatama dari pelatihan inovasi produk ini adalah Ibu-Ibu rumah tangga
setempat.
Bumbu :
1. Bawang putih 3% = 4,5 gram
(150 gr (ampas jantung pisang + 50 gram tepung terigu) x 3 % = 4,5
gram)
2. Bawang merah 5% = 7,5 gram
3. merica
1% = 1,5 gram
4. gula
3% = 4,5 gram
5. garam
2% = 2 gram
6. susu
skim (dancow) 2% = 2 gram
7. air
30% = 45 ml
Cara membuatnya :
1. Jantung pisang diambil yang masih muda (kalau tua rasanya pahit)
2. Blender
kemudian dikukus
(30 menit)
3. Selanjutnya disaring, airnya dibuang diambil ampasnya
4. Ditimbang pas jantung pisangnya sebanyak 100 gr +
tepung terigu
50 gr (perbandingan 2 : 1)
5. Ditambahkan maizena 30 % = 45
gram(150 gr (ampasjantungpisang + 50 gram tepung terigu) x 30 % = 45
gram) + bumbu yang sudah disediakan
6. Selanjutnya
di campursampaitercampurmerata, setelah jadi adonan siap untuk dimasukkan dalam cetakan
7. Kemudian adonan siap dikukus (100 0
C selama 30 menit)
8. Selesai dikukus adonan didinginkan dan setelah dingin dipotong sesuai selera
9. Proses
selanjutnya pemaniran
(pencelupan pada putih telur dan tepung roti)
10. Nugget siap untuk di goreng
11. Nugget jantung pisang
