Selasa, 31 Desember 2019

Tasyakuran Menyambut Tahun Baru 2020

Berkumpul bersama warga Desa Langkap menyambut Tahun Baru 2020


kegiatan ini merupakan kegiatan dalam rangka memeriahkan Tahun baru 2020 dan tasyakuran bersama masyarakat desa langkap setelah menjalani kehidupan selama setahun penuh pada tahun 2019. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari selasa 31 Desember 2019 dimulai pada pukul 18.30 WIB (setelah magrib) dilanjutkan dengan pembacaan surat yasin, dan tahlilan bersama bertempat di Musholla. Selanjutnya, pada pukul 19.00 WIB dilanjutkan dengan kegiatan bakar-bakar ayam, sosis, ikan, dan lain sebagainya. Masyarakat sangat antusias dengan adanya kegiatan ini karena kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi antar warga dan mensyukuri nikmat hidup seperti kesehatan, rezeki, dan lain sebagainya selama tahun 2019 yang telah diberikan oleh Tuhan yang Maha Kuasa.

KKN 60 berkumpul dengan warga Desa Langkap

Dalam kegiatan ini seluruh Mahasiswa KKN 60 Universitasi Trunojoyo Madura saling membantu satu dengan yang lain bersama warga dalam memeriahkan pergantian tahun ini. Pergantian tahun merupakan suatu hal yang menarik untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat contohnya berkumpul bersama dan ramah tamah. Berkumpul dan mengobrol inti dari menjalin silaturahmi dengan warga sekitar Desa Langkap untuk mengakrabkan diri membuat suasan yang harmonis.

Api Unggun menambah kehangatan malam

Kegiatan bakar-bakar di Desa Langkap

Selain itu adapun diselang waktu yang sama menghidupkan api unggun yaitu untuk menghangatkan suasana di malam yang dingin. Kebersamaan yang tidak bisa tergantikan menunjukkan bahwa ngumpul bareng itu sangat penting untuk menumbuhkan tali persaudaraan yang erat. Dengan adanya acara ini KKN 60 berharap kegiatan ini berkesan positif dan bisa dilanjutkan oleh masyarakat dan pemuda Desa Langkap di masa yang akan datang

Mahasiswa KKN  60 UTM dan warga Desa Langkap

Minggu, 29 Desember 2019

Mahasiswa KKN 60 UTM Mengadakan Inovasi Baru dalam Pengolahan Melinjo dan Beras Menjadi Produk Olahan Bernilai Jual Tinggi

Produk Unggulan Desa dari KKN 60 untuk Desa Langkap


Pengabdian menjadi bagian yang sangat penting dari Kuliah Kerja Nyata (KKN). Mahasiswa  Universitas Trunojoyo Madura (UTM) yang melaksanakan KKN di desa Langkap  Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan. Rangkaian kegiatan banyak yang terlaksana mulai dari pengabdian di masyarakat, pengabdian di pendidikan, dan lain sebagainya yang mana itu merupakan rangkaian untuk mewujudkan program kerja yang dapat di nikmati oleh masyarakat.
Berbagai pelatihan yang telah di terapkan seperti halnya program kerja olahan pangan yang diharapkan untuk dapat menjadi wadah bagi masyarakat khususnya ibu-ibu untuk berwirausaha. Desa Langkap terkenal akan pertanian Padi dan Melinjo. Bahkan ada sebuah komunitas petani melinjo yang mana ketika melinjo siap panen maka akan komuitas tersebut akan langsung mengelolah sehingga menjadi olahan yang bernilai jual tinggi.

Menyaksikan situasi yang ada dilapangan, mahasiswa yang ber-KKN di Desa Langkap memiliki inisiatif untuk menjadikan Melinjo dan Padi sebagai olahan khas yang tahan lama untuk oleh-oleh atau cinderamata. Olahan Melinjo dan padi akan menjadi produk unggulan yang sangat menjanjikan.
Alamsyah mengatakan “melinjo akan kami olah menjadi olahan makanan yang dapat di buat oleh-oleh ketika berkunjung di desa langkap, sedangkan Padi kami buat olahan kecantikan yang mana kami olah menjadi masker wajah.”

Emping Melinjo dengan varian coklat dan pandan


Melinjo varian rasa

Melinjo yang akan menjadi bahan olahan makanan mempunyai variasi rasa yang khas dengan tidak meninggalan rasa aslinya, kemudian diberikan rasa coklat dan pandan sehingga ketika dikonsumsi akan membuat konsumen merasakan sensasi yang berbeda dari yang lain. Adapun nama produk melinjo ini yaitu  JONES (melinJO maNES).

Alat dan Bahan :



  • minyak goreng
  • wajan
  • kompor
  • ziplock
  • blender
  • wadah 
  • bubuk coklat
  • 1 kg melinjo
  • gula 500 g
Cara Pembuatan perasa emping :
  1. Untuk rasa pandan cuci terlebih dahulu daun suji dan tiriskan. Untuk rasa coklat siapkan bubuk coklat yang akan digunakan.
  2. Selanjutnya daun suji di blender dengan perbandingan 10 lembar daun suji dan 100 ml air sampai halus. Bubuk coklat yang telah disiapkan, di cairkan dengan air (untuk air nya jangan terlalu banyak).
  3. Saring daun suji yang telah dihaluskan dan pindah ke wadah dan campur dengan gula. Bubuk coklat yang telah di campur dengan gula dapat langsung di gunakan.

Cara pembuatan emping berbagai rasa :
  1. Siapkan wajan di atas kompor goreng emping dengan minyak panas.
  2. Tiriskan emping yang sudah di goreng.
  3. Siapkan perasa yang akan dicampurkan dengan melinjo. 
  4. Taruh perasa ke dalam wajan (tidak menggunakan minyak goreng).
  5. Setelah perasa mendidih, emping yang telah di goreng dapat dimasukkan ke dalam perasa yang mendidih.
  6. Sangrai emping supaya tercampur dengan perasa.
  7. Jika dirasa sudah tercampur dan agak kering. Emping bisa langsung ditiriskan. Setelah dingin emping dengan varian rasa dapat di packing.
Anggaran Biaya Emping Melinjo varian rasa
Bahan
Harga
Emping Melinjo 1 kg
Rp. 70.000,-
Minyak Goreng 1 liter
Rp. 11.000,-
Perasa 2 varian x Rp. 6000
Rp. 30.000,-
Packaging 12 x Rp. 1.500
Rp. 18.000,-
Total
Rp. 129.000,-
Biaya Produksi/bungkus
Rp. 10.600,-
Harga Jual 1 pcs/100gr
Rp. 15.000,-

Masker Wajah dari beras


Masker wajah dari beras

Adapun olahan Padi sendiri akan menjadikan bahan dasar olahan Kecantikan yaitu dengan dibuatnya sebagai masker wajah. Pembuatannya sangat mudah yaitu dengan cara padi di jadikan sebagai tepung, kemudian di campur dengan susu bubuk, perbandingannya 3:1. Untuk pembuatan maskernya, Beras dan susu tadi di taruh dalam wadah, kemudian di campur air dan dioles di wajah dengan merata, kemudian tunggu 15 menit dan bersihkan. nama produknya sendiri yaitu MABERSEH (MAsker BERas SEHat).

Alat dan Bahan :
  • Beras
  • Susuk bubuk
  • Ziplock
  • Wadah

Cara Pembuatan Masker Wajah dari Beras
  1. Cuci beras hingga bersih
  2. Rendam beras di dalam wadah selama 2 jam supaya lebih mudah digiling.
  3. Setelah direndam kemudian ditiriskan, panaskan dibawah sinar matahari hingga setengah hari dan digiling ke tempat penggilingan beras.
  4. Beras yang sudah halus dijemur di terik matahari agar kering.
  5. Supaya menghasilkan butiran yang lebih halus kita juga bisa mengayak tepung beras tersebut.
  6. Kemudian letakkan beras yang halus pada wadah kosong dan campurkan dengan susu bubuk aduk hingga merata.
  7. Masukkan racikan beras dan susu bubuk yang sudah dicampurkan ke dalam ziplock dan siap untuk dipasarkan. 
Anggaran Biaya Masker Wajah

Beras 1 kg
Rp. 10.000,-
Susu bubuk 1 ons
Rp. 15.000,-
Plastik Ziplock 10 lbr
Rp. 20.000,-
 Total
Rp. 45.000,-
 Biaya Produksi/bungkus
Rp. 5.000,-
 Harga Jual 1 pcs/30gr
Rp. 7.000,-

KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura mempunyai produk unggulan yaitu kreasi melinjo dengan varian rasa pandan dan cokelat. Tidak hanya melinjo yang menjadi produk unggulan adapun produk masker dari beras yang sudah dijadikan tepung dan dicampur dengan susu bubuk, yang akan menjadi produk bermanfaat dan bisa menunjang penghasilan bagi masyarakat Desa Langkap. Dengan adanya produk unggulan dari KKN 60 berharap bisa menarik investor dan agar bisa menekan biaya pengeluaran sebesar mungkin, memanfaatkan hasil bumi yang nanti nya akan membuka peluang lapangan pekerjaan bagi pengusaha melinjo.

Media massa :
https://regamedianews.com/2020/01/12/mahasiswa-utm-modifikasi-melinjo-dengan-aneka-cita-rasa/

https://regamedianews.com/2020/01/12/kkn-tematik-kelompok-60-utm-olah-beras-jadi-masker-sehat/

Minggu, 22 Desember 2019

Peringatan Hari Ibu di Desa Langkap

Kasih sayang Ibu sepanjang masa


Hari minggu tanggal 22 Desember 2019 merupakan hari yang istimewa karena di hari itu menjadi hari kasih sayang untuk IBU. Meskipun kita dapat mengungkapkan kasih saying kepada Ibu setiap hari, hari Ibu tetap menjadi hari yang spesial. Untuk memperingati hari ibu Mahasiswa KKN 60 mengajak masyarakat untuk berpartisipasi di khususkan untuk anak-anak dan ibu-ibu. Mahasiswa KKN 60 mengajak anak-anak di Desa Langkap mempersembahkan sesuatu untuk ibu mereka yaitu dengan melatih anak-anak bernyanyi lagu Bunda.
Latihan dilakukan di posko KKN 60 pada Hari Sabtu. Hari Minggu sebagai hari pelaksaan acara memperingati Hari IBU diawali dengan senam sehat yang di ikuti oleh ibu-ibu dan anak-anak serta Mahasiswa KKN 60 sebagai instrukturnya. Setelah senam sehat berlanjut ke acara inti yaitu Peringatan Hari IBU. Untuk anak-anak mereka diajak ke Pendopo untuk mewarnai gambar yang telah disiapkan oleh Panitia KKN 60 mereka juga dapat mengungkapkan kata-kata untuk dipersembahkan kepada ibu masing-masing anak dikertas gambar tersebut.

Lomba makan krupuk

Lomba memasukkan paku dalam botol
Sebagian panitia yang lain mengajak ibu-ibu untuk lomba makan krupuk dan lomba memasukkan paku kedalam botol. Acara dilakukan secara bersamaan sehingga mahasiswa KKN 60 dibagi menjadi 2 kelompok untuk pelaksaan acara. Acara selesai tepat pada pukul 10.00 WIB dan diakhiri dengan anak-anak menyanyikan lagu yang telah dilatih dan memberikan gambar yang telah mereka warnai kepada ibu mereka masing-masing.

Minggu sehat untuk Desa Langkap yang kuat

Senam Pagi Sehat bersama KKN 60 dan Masyarakat Desa Langkap

Hari minggu merupakan hari yang cocok untuk berlibur maupun bermalas-malasan karena pada hari minggu sebagian besar orang tidak bekerja (libur). Akan tetapi, masyarakat Desa Langkap termasuk masyarakat yang produktif sehingga kegiatan senam sehat sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan dan mulai menumbuhkan kesadaran olahraga bagi masyarakat. Senam sehat dilakukan setiap hari Minggu pada pukul 06.00 WIB yang dipimpin oleh mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura sebagai instruktur senamnnya.



Pada saat senam warga Desa Langkap merasa senang mengikuti kegiatan Minggu sehat ini. Teknis kegiatan minggu sehat diawali dengan pemanasan bersama KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura yang di ikuti oleh warga sekita Desa Langkap. Setelah pemanasan bersama dilanjutkan dengan senam yang gerakan dan iramanya lambat.



Kegembiraan masyarakat sekitar yang mengikuti senam sehat membuat mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura menjadi lebih antusias. Instruktur senam sehat yang lincah dan selalu menyoraki masyarakat untuk lebih semangat membuat suasana lebih hidup.


Irama senam yang awalnya lambat menjadi lebih cepat supaya otot-otot yang kaku menjadi lentur. Selain untuk menjaga keakraban antar warga dan mahasiswa KKN 60, senam sehat ini juga untuk meminimalisir stress dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Jika setiap warga sehat, maka mereka juga akan lebih bersemangat dalam beraktifitas.

Jumat, 20 Desember 2019

Jumat bersih untuk desa langkap yang asri dan nyaman

Kerja Bakti KKN 60

Kegiatan jumat bersih merupakan kegiatan bersih-bersih dan gotong royong  diadakan setiap hari jumat. Kegiatan ini dipimpin oleh mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura. Maksud dan tujuan dari kegiatan ini untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan, sehingga masyarakat dapat tinggal dilingkungan yang bersih dan nyaman. Selain itu juga untuk menjalin silaturahmi antara mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura dengan masyarakat sekitar.
Bersh-bersih musholla

Bersih-bersih karpet musholla

Pelaksanaan kegiatan jumat bersih dilakukan pada setiap hari jumat. Tempat yang menjadi tujuan dan sasaran untuk kerja bakti meliputi balai pertanian, masjid, dan balai desa langkap. Kegiatan jumat bersih merupakan rangsangan yang diberikan oleh mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan untuk menuju keluarga yang lebih sehat.
Mencabut rumput sekitar musholla

Kegiatan jumat bersih yang dilakukan mahasiswa KKN 60 Universitas Trunojoyo Madura ini tidak hanya melibatkan mahasiswa saja tetapi masyarakat juga turut membantu untuk membersihkannya. Dengan diadakannya jumat bersih diharapkan agar masyarakat untuk menjaga dan mencintai lingkungan agar tercipta lingkungan yang bersih dari penyakit. Kegiatan jumat bersih ini dapat memotivasi masyarakat desa langkap untuk menjadikannya kegiatan ini sebagai kegiatan rutin desa pada hari jumat sebelum melakukan ibadah sholat jumat.

Selasa, 17 Desember 2019

Bimbingan belajar anak-anak Desa Langkap

Bimbingan Belajar Di Desa Langkap

Belajar adalah suatu proses atau upaya yang dilakukan setiap individu untuk mendapatkan perubahan tingkah laku baik dalam bentuk pengetahuan keterampilan sikap dan nilai positif sebagai suatu pengalaman dari berbagai materi yang telah dipelajari. Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional maka diperlukan penyesuaian komponen yang ada dalam pendidikan salah satunya adalah komponen bimbingan dan konseling. Bimbingan merupakan bagian integral dari proses pendidikan dan memiliki kontribusi terhadap keberhasilan dalam proses pendidikan.

Mengajari anak-anak oleh Mahasiswa KKN 60

Kedudukan layanan bimbingan dan konseling disekolah dasar dalam sistem pendidikan di Indonesia sudah diatur secara khusus dalam permendikbud nomer 111 tahun 2014 pasal 10 ayat 1 yang berbunyi “penyelenggaraan bimbingan dan konseling pada SD atau MI atau yang sederajat dilakukan oleh konselor atau guru bimbingan dan konseling ”. program bimbingan yang dirumuskan bagi siswa yang bertujuan untuk membantu siswa dalam masalah pembelajaran sehingga meningkatkan motivasi belajar untuk meningkatkan prestasi di sekolah.

Evaluasi Pelajaran di Sekolah

Manfaat dari kegiatan ini yaitu siswa dapat mengingat kembali materi yang telah di peroleh pada semester sebelumnya, siswa lebih siap untuk menghadapi pelajaran pada semester selanjutnya serta sebagai bahan evaluasi hasil belajar yang telah di tempuh siswa dan mata pelajaran yang dirasakan sulit oleh siswa pada semester sebelumnya. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari kecuali hari kamis malam dan sabtu malam yang dimulai pada pukul 19.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB dimana yang menjadi mentor dalam kegiatan ini yakni mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 60 Universitas Trunojoyo Madura (UTM). Selain itu materi yang diberikan sesuai dengan bahan evaluasi dan mata pelajaran yang dirasakan sulit oleh siswa. Selain itu kegiatan ini tidak hanya berfokus pada materi akan tetapi ditunjang dengan bermain sesuai dengan materi yang diajarkan dan dipelajari oleh siswa.

Pembukaan KKN Tematik Kelompok 60 Semester Gasal


Pembukaan KKN 60 UTM

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Trunojoyo Madura kelompok 60 yang ditempatkan di Desa Langkap Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan, melaksanakan Pembukaan  Kuliah Kerja Nyata bertempat di balai desa Langkap yang dihadiri oleh segenap perangkat Desa Langkap, Burneh. Pada Selasa (17/12/2019). 


Kegiatan Pembukaan KKN UTM dimulai pukul 10.00 pagi hingga jam 11.00 siang. Perangkat Desa yang turut hadir sebagai undangan adalah Kepala Desa, Kepala Dusun dan Sekretaris Desa. Tujuan hadirnya perangkat Desa dalam acara Pembukaan adalah untuk memberikan masukan dan gambaran terkait Desa Langkap, Burneh sebelum Mahasiswa KKN dari UTM menjalankan program kegiatan yang sudah direncanakan untuk direalisasikan pada masyarakat Desa Langkap, Burneh. 



Sambutan Koordinator Desa KKN 60

Penyerahan Daftar Nama KKN Kelompok 60

Kelompok 60 merupakan salah satu  KKN Regular UTM dalam periode II 2019 dan memiliki tujuan dengan Tema "Peningkatan Daya Saing Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Melalui Pendidikan dan Ekonomi Guna Mengoptimalkan Potensi Alam Desa Langkap". alasan peserta KKN Kelompok 60 UTM menciptakan tema pengembangan dalam sektor sosial dan ekonomi yaitu melihat dari kehidupan masyarakat Desa Langkap sendiri.

Dengan adanya pembukaan KKN Kelompok 60 di Desa Langkap, peserta KKN berharap dapat memberikan konstribusi berupa pelatihan, penyuluhan dan pengembangan dari sektor ekonomi agar dapat meningkatkan perekonomian warga Desa Langkap.